Anomali perlu untuk segera diselesaikan untuk menghindari berbagai dampak
berikut: bidang tanah tidak dapat tervalidasi, adanya perbedaan antara arsip cetak Buku
Tanah dengan digital, menghambat bidang tanah yang akan didaftarkan lewat PTSL, serta
tumpang tindih antar bidang, serta menjadi isu dalam pembentukan desa lengkap
Kemudian, dalam pelaksanaannya, penyelesaian anomaly ini memiliki beberapa
kendala utama, diantaranya:
- Arsip GU/GS/SU belum ditemukan
- Bidang tanah di arsip fisik GU//GS/SU belum berkoordinat - Bidang tanah belum terpetakan/plotting
- Bidang tanah sudah terpetakan tapi posisinya salah
- Bentuk geometri bidang tanah yang berbeda dengan arsip GU/GS/SU
- Penomoran NIB ganda/belum memiliki NIB
Dari sejumlah 1583 data anomaly bidang tanah di Kabupaten Banjarnegara, data
akan dipilah kembali berdasarkan kecamatan mengingat terbatasnya waktu penyelesaian
aktualisasi yang hanya 1 bulan. Kecamatan yang dipilih adalah Mandiraja dengan jumlah
bidang sebanyak 50 bidang tanah anomaly.