Di Kantor Pertanahan Kota
Pangkalpinang telah melaksanakan 5 (lima) inovasi pelayanan yaitu Lempah Darat, Pasti, Lepat
Ketan, Karoma, dan Pacak Langsung Bai. Dimana Karoma dan Pacak Langsung Bai merupakan
inovasi terbaru yang diluncurkan pada 13 Mei dan 13 Juli 2022. Berdasarkan data yang ada di
loket, sejak diresmikannya Karoma dan Pacak Langsung Bai jumlah pemohon yang menggunakan
inovasi ini masih tergolong sedikit. Per 13 Mei 2022, pengajuan pada loket terkait Roya sebanyak
245 pengajuan, namun yang menggunakan inovasi Karoma sebanyak 13 pemohon. Per 13 Juli
2022, pengajuan peningkatan hak di Loket Kantor Pertanahan Kota Pangkalpinang sebanyak 33
3
pengajuan dan pengajuan Pacak Langsung Bai sebanyak 8 pemohon. Berdasarkan data di atas
dan hasil konsultasi dengan mentor, penulis melakukan kegiatan aktualisasi “Sosialisasi Layanan
Inovasi Karoma dan Pacak Langsung Bai kepada Masyarakat” dengan cara:
1. Memanfaatkan media sosial dan teknologi digital yang ada di Kantor Pertanahan Kota
Pangkalpinang
2. Melakukan kolaborasi dengan stakeholder Kantor Pertanahan Kota Pangkalpinang yaitu Bank
BNI Cabang Pangkalpinang
Dua cara di atas sebagai gagasan kreatif dalam memecahkan masalah yang ada di Kantor
Pertanahan Kota Pangkalpinang yaitu Rendahnya jumlah pengguna Layanan Inovasi Karoma
dan Pacak Langsung Bai pada Kantor Pertanahan Kota Pangkalpinang. Jika dikaitkan
dengan strategi Komunikasi Pemasaran yaitu AIDA atau Awareness, Interest, Desire, dan Action
yang pertama kali diperkenalkan oleh Elias St Elmo Lewis pada 1898. Menurut Kotler dan Keller
AIDA ini merupakan formula sederhana yang paling sering digunakan untuk memasarkan suatu
produk. Pada Aktualisasi ini menerapkan tahap yang pertama yaitu Awareness atau kita harus
meningkatkan kesadaran masyarakat terlebih dahulu, baru selanjutnya dapat masuk ke tahap
selanjutnya yaitu Interest (ketertarikan), Desire (hasrat/keinginan), sampai pada akhirnya Action
(Aksi/menggunakan inovasi layanan).