Adapun dampak dari isu tersebut adalah pegawai dan juga atasan tidak dapat saling
mengontrol dan monitoring masing masing pekerjaan karena file -file khususnya berkas
Surat Keputusan (SK) Pemberian Hak atas tanah yang dibuat hanya disimpan di
penyimpanan internal individu dan juga beberapa tahap proses pelayanan pertanahan
masih menggunakan cara manual seperti pencatatan pada buku note yang bersifat fisik
yang memunculkan potensi dimana proses tersebut tidak dibukukan dengan baik dan
aman.
Untuk memecahkan isu tersebut, penulis sebagai Calon Analis Hukum Pertanahan,
mengaktualisasikan nilai nilai dasar Profesi ASN yaitu Berorientasi Pelayanan,
Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif (Ber-AKHLAK)
memutuskan untuk mencetuskan gagasan kreatif untuk menanggulangi isu di atas yaitu
berdasarkan kegiatan yang sudah direncanakan sesuai tugas pokok dan fungsi penulis
pada Seksi Penetapan Hak dan Pendaftaran, dalam hal ini penulis memilih judul laporan
aktualisasi “Penataan arsip Surat Keputusan (SK) Pemberian Hak Atas Tanah
menggunakan sistem digital berbasis Google drive pada Seksi Penetapan Hak dan
Pendaftaran Kantor Pertanahan Kota Singkawang”