Perlunya kegiatan sosialisasi diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk memberikan
keterangan yang benar saat pengambilan sampel dalam pembuatan zona nilai tanah dan pembaruannya
sehingga data sampel yang diambil bukan hanya menjadi outlier seperti pada pengambilan sampel yang
dilakukan pada periode sebelumnya, dikhawatirkan sekumpulan bidang mendorong harga tanah ke atas
yang mencerminkan harga yang tidak wajar karena tidak adanya sampel pembanding akibat sampel
outlier. Hal ini disebabkan karena ketidaktahuan masyarakat mengenai pentingnya Peta Zona Nilai
Tanah, padahal Peta Zona Nilai Tanah memiliki banyak pengaruh pada masyarakat sebagai penentuan
tarif dalam pelayanan pertanahan, referensi masyarakat dalam transaksi, penentuan ganti rugi pengadaan
tanah, inventori nilai aset publik maupun aset masyarakat, monitoring nilai tanah dan pasar tanah, dan
referensi penetapan Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) untuk PBB. maka dari itu diperlukan adanya kegiatan
penyebaran informasi kepada masyarakat agar lebih mengetahui pentingnya Peta Zona Nilai Tanah.
dengan masyarakat mengetahui pentingnya Peta Zona Nilai Tanah, maka masyarakat akan terbuka dalam
memberikan data untuk sampel peta Zona Nilai Tanah sehingga bisa menghasilkan data yang akurat atau
menunjukkan harga yang sebenarnya di lapangan.