Contohnya pelayanan kenaikan pangkat periode pertama Bulan April terjadi 9 pegawai
yang tidak memenuhi persyaratan untuk mendapatkan kenaikan pangkat. Kesalahan ini
didasari pada kurang nya pemahaman pegawai terkait dengan persyaratan pelayanan
kenaikan pangkat. Dari 738 yang termasuk kedalam usulan kenaikan pangkat ada 9
pegawai yang dinyatakan tidak memenuhi syarat (TMS). Terlepas dari hal itu terdapat
beberapa pegawai yang di dalam pengurusan pelayanan kenaikan pangkat tidak
melampirkan dokumen persyaratan secara lengkap hingga dinyatakan berkas tidak
lengkap (BTL). Kurangnya pemahaman pegawai terkait persyaratan pelayanan kenaikan pangkat
berkaitan dengan materi agenda III terkait dengan Manajemen ASN. Manajemen ASN
adalah pengelolaan ASN untuk menghasilkan Pegawai ASN yang profesional, memiliki
nilai dasar, etika profesi, bebas dari intervensi politik, bersih dari praktik korupsi, kolusi,
dan nepotisme. Sehingga isu ini erat kaitannya dengan profesionalitas pegawai ASN.
Adapun untuk menyelesaikan permasalahan itu maka akan dilakukan penyampaian
informasi kepada pegawai melalui pembuatan infografis pelayanan kepegawaian
kenaikan pangkat pada Biro Organisasi dan Kepegawaian. Kurangnya pemahaman
pegawai terkait persyaratan pelayanan kenaikan pangkat bukan dilihat dari berapa
banyaknya jumlah usulan yang diterima tapi didasarkan pada pemahaman pegawai
terhadap persyaratan kenaikan pangkat. Persyaratan yang menjadi acuan kenaikan pangkat bukan persyaratan administrasi yang menjadi syarat kenaikan pangkat, sehingga
indikator ini dapat dilihat dari penurunan jumlah pegawai yang TMS.